Wednesday, August 20, 2014

ibu mawar


ibu mawar menatap matahari
memandang bulan
merenungi langit

di taman kecil dia hidup
bersama tanam-tanaman hijau saudaranya
geranium, sedap malam, sukulen, kamboja
dan si pemakan serangga

angin selalu singgah atau sekadar lewat
untuk merinai hujan
atau meniup lagu

Ibu mawar tidak pernah ingin tahu
hidup di luar taman kecil
nyanyian angin yang lain
taman tanpa pemakan serangga
atau kapan kelopaknya akan layu

menatap matahari
memandang bulan
merenungi langit
rindu pada benih
cinta untuk pucuk

itu saja cukup
sumber nafasnya

- pucuk